Sekaa Gong Sukamerih

Sekaa Gong Sukamerih “Sekaa Gong Sukamerih” dimana artinya "Suka" Kesenangan/kebahagiaan dan "Merih" Wahyu/Anugrah/Menerima, This group called
“Sekaa Gong Sukamerih ”.

Sekaa, means group, Gong, generally means orchestra also known as gamelan,"Sukamerih" Where does "suka" happiness and "Merih" recieve. The main purpose of founding the “Sekaa Gong” is to provide a social performance(s) for their community temple or other temples. we are from sekaa Gong Sukamerih, Br. Pengaji, Melinggih Kelod, Payangan, Gianyar Bali. This performance(s) can be a ritual music accomp

animent, or dance and gamelan entertainment at the stage of the temple. List of group formally owned by the community or Banjar. Its was formed in 1965 as a collective of top musicians, composers, dancers, and choreographers .

Selasa 01 Feb 2024Nusang Almarhum Ni made kanjiMinggu tgl 04 Feb 2024 Puput upakara biya tanemDumogi Amor Ing Acintya.
01/02/2024

Selasa 01 Feb 2024
Nusang Almarhum Ni made kanji

Minggu tgl 04 Feb 2024
Puput upakara biya tanem

Dumogi Amor Ing Acintya.

Makna Rahina Tumpek KrulutTaksu yang diturunkan pada hari Tumpek Krulut dipercaya dapat mendatangkan kebahagiaan dan ras...
16/09/2023

Makna Rahina Tumpek Krulut
Taksu yang diturunkan pada hari Tumpek Krulut dipercaya dapat mendatangkan kebahagiaan dan rasa kasih sayang. Taksu merupakan kekuatan spiritual yang menjiwai berbagai kegiatan seni yang dilakoni orang Bali, hari ini juga kerap diidentikkan dengan taksu gamelan.

Perayaan Tumpek Krulut bertujuan untuk menjalin hubungan harmonis antar sesama manusia dan menumbuhkan kasih sayang dan taksu pada diri kita. Selain itu, tumpek ini adalah untuk mengupacarai gong atau gamelan yang digunakan sebagai pendamping upacara-upacara suci guna melantunkan alunan yang indah dan memiliki taksu karena saat Tumpek Krulut pemujaan lebih diutamakan pada sabda (bunyi) atau tetangguran (gamelan atau musik).
Tumpek Krulut juga dikenal sebagai Tumpek Lulut, dimana kata lulut dalam bahasa Bali berarti jalinan atau rangkaian.

Seseorang yang mendengarkan alunan dari gamelan juga secara tidak langsung akan menikmati dan menimbulkan kesenangan atau kebahagiaan. Dapat dilihat saat mereka menggerakkan tangan, kaki, atau kepalanya saat menikmati alunan tersebut.
Tumpek Krulut juga berhubungan dengan aspek Ketuhanan dalam bentuk seni. Di dalam alat gamelan terkandung nyasa (simbol) yang bersemayam para dewa yakni Dewa Iswara (Dang), Dewa Siwa (Ding), Dewa Brahma (Deng), Dewa Wisnu (Dung), dan Dewa Mahadewa (D**g). Bersemayam juga para dewi-dewi di dalamnya, yakni Dewi Mahadewi, Dewi Umadewi, Dewi Saraswati, Dewi Sri dan Dewi Gayatri. Alat-alat seni (gamelan) tetap tidak terlepas dari konsep Ketuhanan dengan manifestasinya para dewi-dewi di dalamnya.
Pura Murwa Bhumi ( Murwa Bhumi Temple ) Payangan, Rsi Markandya
Jro Mangku Murwa
Pengaji, Galery Pictures

Buda Umanis Medangsia23 Agustus 2023Puncak Piodalan Pura Dalem Lungsiakan*Ngaturang Ayah-ayahan Topeng Wali
23/08/2023

Buda Umanis Medangsia
23 Agustus 2023
Puncak Piodalan Pura Dalem Lungsiakan

*Ngaturang Ayah-ayahan Topeng Wali

Address

Jalan Raya Payangan, Br. Pengaji
Payangan
80572

Telephone

+62 878 6063 1032

Website

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Sekaa Gong Sukamerih posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Contact The Business

Send a message to Sekaa Gong Sukamerih:

Share